Kuliah Pengantar Manajemen (part#4) - Apa, Mengapa dan Bagaimana Fungsi Perencanaan
Apa,
Mengapa dan Bagaimana Fungsi Perencanaan
4 Fungsi utama dalam
kegiatan manajemen, yakni perencanaan (planning), mengalokasikan (organizing), pengarahan
(leading), pengendalian (controlling). Perencanaan
(planning) adalah proses pengambilan keputusan untuk memenuhi target
perusahaan dan dalam perencanaan tersebut menyusun serta membuat
program-program untuk mencapai tujuan perusahaan. Proses perencanaan itu
penting karena sebagian besar organisasi menghadapi lingkungan yang selalu
berubah/turbulensi sehingga meningkatnya ketidakpastian baik dari gejolaknya
ekonomi, politik, dan sosial. Oleh karena itu, dalam menghadapi lingkungan yang
selalu berubah seorang manajer harus bisa membuat suatu perencanaan yang mampu
mengantisipasi turbulensi baik dari sisi ekonomi, politik, dan sosial. Sehingga
dengan perencanaan ini mampu memenuhi target kinerja perusahaan.
Perencanaan
dan tujuan itu penting dalam manajemen karena dalam
mengambil keputusan perencanaan itu sebagai dasar dan juga alasan yang utama,
sebagai pedoman untuk bertindak karena ketika bekerja seorang pegawai
memerlukan dokumen perencanaan yang menjadi dasar dalam bekerja, dan karena
standar kinerja perusahaan menentukan tercapainya target perusahaan.
Berbicara tentang tujuan, tujuan
adalah kondisi di masa depan yang ingin dicapai oleh organisasi. Untuk bisa
mencapai tujuan diperlukannya rencana dan perencanaan, rencana adalah hasil
proses perencanaan berupa daftar-daftar tentang tindakan di masa depan terkait
kegiatan apa, siapa pelaksananya, di mana dan lain sebagainya. Perencanaan adalah suatu proses rangkaian
urutan yang rasional di dalam penyusunan rencana dengan kata lain perencanaan
yaitu cara menentukan tujuan organisasi dan cara mencapai tujuan organisasi
baik itu dalam bentuk program atau kegiatan-kegiatan. Tingkatan-tingkatan
tujuan/rencana dan pentingnya bagi organisasi antara lain :
·
Pernyataan
misi (mission statement) yang formal merupakan penjelasan
yang dinyatakan secara umum tentang skala usaha dan operasi yang membedakan
organisasi dengan organisasi lain di bidang yang sama. Misi adalah alasan
keberadan organisai, pernyataan misi ini mengungkapkan filosofi dan tujuan
perusahaan. Contohnya yaitu pernyataan
misi Bristol-Myers squibb,yaitu misi
perusahaan kami adalah untuk memperpanjang dan meningkatkan kehidupan manusia
dengan menyediakan produk-produk farmasi dan perawatan kesehatan terkait dengan
kualitas terbaik
·
Rencana/tujuan
manajemen strategis tingkat atas (strategic goals/plans senior management),
yakni pernyataan yang mengarah ke organisasi secara menyeluruh dan bukan pada
divisi atau departemen tertentu. Tujuan strategis adalah pernyataan yang luas
tentang kearah mana organisasi ingin melangkah di masa depan, mengarah ke
organisasi secara menyeluruh dan bukan menunjuk pada divisi atau departemen
tertentu. Rencana Strategis adalah langkah nyata yang diambil organisasi untuk
mencapai tujuan strategisnya. Rencana/tujuan manajemen strategis tingkat atas
dibuat oleh top management.
·
Rencana/tujuan
manajemen taktis manajemen tingkat menengah (tactical goals/plans middle
management), yakni digunakan oleh manajemen tingkat menengah
dan menjelaskan apa yang harus dilakukan sub-unit agar organisasi dapat
mencapai tujuannya secara keseluruhan. Tujuan taktis adalah tujuan yang
menggambarkan hasil dari apa yang harus diraih oleh divisi dan departemen agar
organisasi mencapai tujuannya secara keseluruhan. Rencana taktis adalah rencana
yang dibuat untuk membantu pelaksanaan rencana strategis dan mencapai bagian
khusus dari strategi perusahaan . Rencana/tujuan
manajemen taktis manajemen tingkat menengah dibuat oleh middle management.
·
Rencana/tujuan
manajemen operasional tingkat bawah (Operational goals/plans lower management),
dikembangkan di tingkat bawah organisasi untuk merinci langkah-langkah yang
diambil, sehingga dapat mencapai tujuan operasional dan mendukung rencana
taktis. Tujuan operasional adalah hasil yang spesifik dan terukur yang diharapkan
dari departemen, kelompok kerja, dan individu dalam organisasi. Rencana operasional
adalah rencana yang dibuat oleh organisasi di tingkat bawah yang menjelaskan
langkah-langkah yang diambil dalam mencapai tujuan operasional dan mendukung
kegiatan perencanaan teknis. Rencana/tujuan manajemen operasional tingkat bawah
dibuat oleh 1 line management and
workers.
Manfaat
Organisasi dari tujuan dan rencana yaitu legitimasi, bagi
investor, pelanggan, pemasok, dan masyarakat serta karyawan. Sumber motivasi
dan komitmen, sumber motivasi bagi karyawan karena ada target yang ingin
dicapai dan mengikat komitmen bagi karyawan , panduan untuk tindakan, dasar
pengambilan keputusan yang rasional, dan standar kinerja. Kriteria tujuan yang efektif ialah spesifik dan terukur, menantang
namun tetap realistis, jangka waktu yang jelas, dan dikaitkan dengan
kompensasi/reward.
Jenis perencanaan dan
kinerja, manajement by objectives adalah sebuah metode yang digunakan
manajer dan karyawan untuk menjelaskan penetapan tujuan dari setiap departemen,
proyek dan orang kemudian dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan sampai
peninjauaan kembali pelaksanaan kegiatan serta akan digunakan untuk mengawasi
kinerja berkelanjutan.
Manfaat
MBO
antara lain, usaha dari para manajer dan karyawan difokuskan pada kegiatan
untuk mencapai tujuan yang telah disusun, kinerja dapat ditingkatkan di setiap
tingkatan dalam perusahaan, karyawan termotivasi, dan tujuan departemen dan
individu akan disesuaikan dengan tujuan perusahaan.
Permasalahan
MBO
antara lain, perubahan terus menerus membuat MBO sulit dijadikan pegangan,
hubungan yang buruk antara atasan dengan bawahan akan mengurangi efektifitas
MBO, tujuan strategis dapat tergantikan oleh tujuan operasional, organisasi
yang mekanistik dan nilai yang menghambat partisipasi karyawan akan
membahayakan proses MBO, dan administrasi yang terlalu banyak akan menghabiskan
energy MBO.
Jenis perencanaan dan
kinerja, rencana sekali pakai (single-use
plan) adalah rencana yang dikembangkan untuk mencapai sejumlah tujuan yang
tidak akan diulangi/terjadi di masa datang.
·
Program
rencana sekali pakai yaitu rencana untuk mencapai
tujuan organisasi yang dilaksanakan sekali, memakan waktu beberapa tahun
penyelesaian, dan skala besar yang dapat dikaitkan dengan sejumlah proyek.
·
Proyek
rencana sekali pakai yakni sejumlah rencana untuk
mencapai tujuan yang dilaksanakan sekali, skala dan kompleksitas lebih kecil
daripada program, jangka waktu lebih pendek, sering merupakan satu bagian dari
program yang lebih besar.
Jenis perencanaan dan
kinerja, rencana untuk beragam kegunaan
(standing plan) adalah rencana yang sedang dijalankan, digunakan untuk
memberi bimbingan bagi tugas-tugas yang dilakukan brulang-ulang kali dalam
organisasi.
· · Kebijakan : skala yang luas ; petunjuk umum untuk pelaksanaan, didasarkan pada tujuan orang secara keseluruhan, dan mendefinisikan batasan untuk pengambilan keputusan.
·
Peraturan
:
skala yang lebih sempit, menjelaskan bagaimana tindakan yang spesifik
dilaksanakan, dapat diaplikasikan dalam format tertentu.
·
Prosedur
:
kadang disebut sebagai prosedur operasi standar, mendefinisikan serangkaian
langkah yang tepat untuk mencapai tujuan.
Jenis perencanaan dan
kinerja, rencana berkesinambungan (contingency
plan) adalah rencana yang menunjukkan respons perusahaan terhadapsituasi
tertentu seperti keadaan darurat, kemunduran atau kondisi yang tidak diharapkan
lainnya.
Perencanaan
manajemen krisis, adalah suatu perencanaan
berkesinambungan yang bersifat khusus, beberapa peristiwa terjadi sangat
mendadak dan merusak sehingga membutuhkan respon segera. Tahapan perencanaan
manajemen krisis,
·
Pencegahan
: membangun kerja sama, mendeteksi tanda-tanda dari lingkungan.
·
Persiapan
: mengarahkan tim dan juru bicara manajemen krisis, membentuk rencana manajemen
krisis yang rinci, menyiapkan sistem komunikasi yang efektif.
·
Penahanan
: respon kilat ; aktivasi rencana manajemen krisis , memberikan kebenaran
informasi, memenuhi kebutuhan keamanan dan emosional.
Perencanaan untuk mencapai kinerja tinggi :
·
Perencanaan Pusat = Tradisional,
sekelompok ahli perencanaan yang membuat rencana untuk perusahaan secara
keseluruhan beserta divisi divisi dan departemen departemen utamanya, dan
biasanya bertanggung jawab secara langsung kepada presiden atau CEO
·
Perencanaan terdesentralisasi = Kinerja
tinggi, para ahli perencanaan bekerja bersama para manajer divisi atau
departemen utama untuk membuat tujuan dan rencana mereka sendiri.
Perencanaan di tempat kerja baru :
·
Memiliki pernyataan misis dan visis yang
kuat
·
Tetapkan tujuan
·
Membangun budaya yang mendorong
pembelajaran
·
Rangkullah perencanaan
·
Memanfaatkan gugus tugas
·
Perencanaan masih dimulai dan berhenti
ketika diatas
Perencanaan menjadi bagian hidup ketika karyawan terlibat dalam menetapkan tujuan dan menentukan cara untuk mencapainya.
Sumber : Purwana, Dedi. 2021, 29 Oktober. Kuliah
Pengantar Manajemen (part #4) - Apa, Mengapa dan Bagaimana Fungsi Perencanaan
[Video]. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=7dEj-9yA1bA
Komentar
Posting Komentar